Cakupan Materi Bahasa Inggris pada Olimpiade Guru Nasional 2018

1 komentar

Cakupan Materi Bahasa Inggris pada Olimpiade Guru Nasional 2018 termuat pada pedoman OGN Dikdas 2018. Berdasarkan pedoman tersebut, berikut ini materi yang diperkirakan akan muncul:
  1. Mampu memahami, mengaplikasikan dan menalar tentang fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan dari berbagai teks pendek (kurang dari 50 kata), medium (antara 50-125 kata) maupun panjang (antara 125-200 kata) yang mencakup: transaksional dan interpersonal; deskriptif; prosedur; naratif; eksposisi; recount (menceritakan kembali); berita; laporan. 
  2. Mampu menggunakan ungkapan-ungkapan interaktif dengan siswa untuk pembelajaran teks di dalam kelas. 
  3. Mampu menulis teks dengan fungsi sosial, struktur teks, dan unsur kebahasaan yang sesuai dengan tujuan dan konteksnya.
  4. Mampu menghasilkan karya ilmiah tentang teks pembelajaran teks. 
  5. Mampu mengomunikasikan karya ilmiah tersebut di poin Nomor 4 dalam bentuk presentasi. 
Berdasarkan pengalaman saya saat mengikuti olimpiade guru Bahasa Inggris tingkat provinsi, bisa saya simpulkan bahwa seluruh soal yang ada memiliki karakteristik soal HOTS (Higher Order Thinking Skills). Diperlukan analisis dan pemahaman yang benar-benar baik agar mampu menjawab soal.

Rata-rata soal untuk materi profesional yang ada saat itu, berupa teks berita, laporan, recount dan eksposisi. Sedangkan untuk soal pedagogik berupa studi kasus. Ada 100 butir soal berbentuk pilihan ganda yang harus dijawab dalam waktu 180 menit.

Jika lolos ke tingkat nasional, siap-siap menghasilkan karya ilmiah dan mempresentasikannya. Info selengkapnya silakan buka Pedoman OGN Dikdas 2018

Jalan-Jalan ke Makassar? Jangan Lupa Mampir ke 5 Tempat Wisata Kuliner Ini

15 komentar
Kamu sedang berkunjung ke Makassar? Selain berwisata, kira-kira apa lagi ya daya tarik khas kota yang dulu bernama Ujung Pandang ini? Tentu saja kulinernya. Makassar merupakan salah satu daerah di Indonesia yang terkenal akan kelezatan dan keberagaman kulinernya.

Mulai dari jajanan ringan, makanan berat, sampai minuman khas, semua bisa ditemukan dengan mudah di Makassar. Nah, bagi kamu yang sedang menjelajah Sulawesi Selatan dan butuh rekomendasi tempat makan enak di sana, yuk simak daftar berikut!

Pallu Basa Serigala


Source : objekwisatapopuler

Pallu Basa Serigala menempati urutan pertama tempat makan lezat di Makassar. Berlokasi di Jalan Serigala No. 54, Makassar, Sulawesi Selatan, rumah makan ini menyediakan menu khas bernama pallu basa. Sekilas kuliner berbahan dasar daging ini sedikit mirip dengan coto Makassar. Bedanya pallu basa disajikan dengan nasi.

Kalau kamu berniat makan di tempat makan milik H. Haerudin ini, datanglah antara pukul 11 siang sampai 10 malam WITA. Tak usah risau soal harga, seporsi daging pallu basa lengkap dengan nasi dibanderol Rp15.000 saja, lho!


Ulu Juku Makassar


Source : okezone

Rekomendasi tempat makan enak berikutnya di Makassar adalah Ulu Juku. Berada di Jalan Prof. Dr. Abdurrahman Basalamah No. 99A, Karampuang, Panakkukang, Kota Makassar, rumah makan ini menyediakan menu khas kepala ikan dengan olahan kuah kaldu dan rempah khas Makassar yang lezat.

Menu ini sangat cocok disantap pada waktu makan siang. Hanya dengan mengeluarkan uang sebesar Rp20.000, kamu sudah bisa menikmati gurih dan lezatnya kepala ikan kuah kaldu ini.


Mie Hengki Makassar


Source : makassarkuliner

Kalau kamu bosan dengan olahan masakan yang disandingkan dengan nasi, cobalah datang ke rumah makan Mie Hengki Makassar. Tempat ini sangat terkenal di kalangan warga setempat dan wisatawan karena menyediakan menu mie yang menggunakan mie kering khas Makassar.

Kudapan ini umumnya disajikan dengan irisan ayam, potongan cumi, serta jamur yang semakin menambah kelezatan cita rasa kuliner khas Makassar. Kalau penasaran, datanglah ke rumah makan yang berada di Jalan Nusantara 354, Makassar, ini mulai pukul 7 sampai 12 malam. Harganya juga murah, lho, hanya Rp18.000 per porsinya.


Iga dan Sop Konro Karebosi


Source : openrice

Belum ke Makassar Namanya kalau belum mencicipi sop konro. Lalu, di mana sih tempat makan sop konro di kota ini yang terkenal enak? Iga dan Sop Konro Karebosi jawabannya. Terletak di Jalan Gunung Lompobattang, Pisang Utara, Kecamatan Makassar, Kota Makassar, destinasi kuliner ini memiliki menu andalan iga sapi bakar dan sop konro.

Selain terkenal lezat, menu di sini juga terbilang murah. Tidak heran kalau banyak wisatawan domestik dan mancanegara yang datang kemari untuk mencicipi sop konro atau konro bakarnya.


Pisang Epe


Source : tribunstyle

Setelah kenyang menyantap menu berat, manjakan perut dengan menikmati jajanan ringan khas Makassar, yaitu pisang epe. Di sepanjang jalan menuju Pantai Losari banyak terdapat pedagang yang menjual pisang epe dengan topping aneka rasa, mulai dari cokelat, keju, sampai durian.

Selain enak, harganya juga murah lho, hanya sekitar Rp6.000 per porsi. Sembari menikmati pisang epe, kamu bisa menghabiskan waktu menikmati semilirnya angin dan suasana Kota Makassar malam hari.


Itu dia 5 rekomendasi wisata kuliner lezat di Makassar. Bagaimana, tentu kamu penasaran dan tak sabar ingin mengunjungi Makassar untuk mencicipi menu-menu di atas, kan? Tidak usah risau soal akomodasi, Airy siap memberikan pelayanan terbaiknya untukmu yang ingin berlibur di sana. Yuk, kunjungi website Airy sekarang!

Cara Daftar Olimpiade Guru Nasional (OGN) 2018

10 komentar
Halo, sesuai janji saya sebelumnya, kali ini saya mau kasih langkah-langkah untuk mendaftar sebagai peserta Olimpiade Guru Nasional (OGN) 2018. Langsung aja ya ikuti caranya di bawah ini. Tenang saja, sudah saya lengkapi gambar agar lebih mudah.

  1. Buka halaman web www.kesharlindungdikdas.id. Nanti ada halaman login seperti di bawah ini. Kalau belum punya akun di kesharlindungdikdas, boleh bikin dulu. Caranya mudah, tinggal klik daftar kemudian lengkapi data yang diminta, seperti NUPTK, email, dan lain-lain. Nah, kalau sudah punya akun, tinggal login saja dengan cara mengetikkan alamat email/NUPTK serta password yang sudah dibuat ketika mendaftar. Kemudian klik login.
  2. Setelah masuk ke halalaman, arahkan kursor ke tab navigasi di sebelah kiri, klik menu: Kegiatan --> OGN --> Administrasi. Nanti ada keterangan: Anda Belum Terdaftar di Kegiatan OGN. Untuk mendaftar, klik: Apply Kegiatan
  3. Setelah apply kegiatan, langkah selanjutnya adalah melengkapi berkas administrasi. Klik "Choose File" lalu "Upload" untuk mengupload berkas administrasi yang telah disimpan dalam bentuk PDF. Jangan lupa, berkasnya disatukan dalam 1 file PDF saja ya. Baca caranya di postingan sebelumnya.
  4. Jika telah terupload, kamu bisa lihat hasil unggahannya dengan mengklik tanda (+) maka hasil unggahan bisa ditampilkan
  5. Untuk mengecek apakah lolos seleksi ke tahapan berikutnya, bisa klik tab "Tahapan Seleksi". Jika tahapan seleksi berhasil, maka akan ada tanda "Oke". Jika masih dalam proses, ada keterangan "Tunggu"
Untuk lebih jelasnya kamu bisa lihat gambar di bawah ini ya. Jangan lupa cek secara berkala tahapan seleksinya. Semoga membantu dan selamat berkompetisi!

Cara Login ke Web kesharlindungdikdas
Cara Mendaftar Kegiatan OGN 2018



Cara Mengunggah File

Cara Melihat Tahapan Seleksi


PDFJoiner Aplikasi untuk Menggabungkan Dokumen PDF secara Online dan Gratis

1 komentar
PDFJoiner:


Halo!
Saya masih sibuk ngurusin syarat administrasi untuk mengikuti seleksi Olimpiade (OGN) 2018. Ternyata eh ternyata, filenya harus dalam bentuk PDF. Alhasil, harus di-scan terlebih dahulu dan disimpan ke dalam bentuk dokumen PDF. Caranya? Boleh pakai printer yange bisa scanning, boleh juga pakai aplikasi smartphone.

Nah, saya sudah coba nih pakai scanning printer kebenaran di sekolah ada, jadi numpang scan. Hehehe... Sesuai berkas administrasi yang diminta ada 4 file: surat pernyataan, surat keterangan telah mengikuti UKG, surat keterangan sedang tidak bertugas sebagai kepala sekolah, dan surat izin mengikuti OGN.

Ternyata dan kenyataannya lagi, 4 file tersebut harusnya dijadikan dalam satu file bentuk PDF bukan terpisah 4 PDF. Jadi, sudah saya coba dengan adobe reader biar bisa nyatuin filenya ternyata (lagi) harus upgrade Adobe ke premium. Biayanya lumayan lagi, 200K/bulan. 

Akhirnya, googling  cara menyatukan file yang harusnya bersatu ini. Taraaa... Ketemu deh caranya, pakai PDFJoiner. Aplikasi edit file PDF secara online ini gampang banget makenya.
Caranya:

  1. Pastikan laptop terkoneksi ke internet dan file PDF yang mau disatukan sudah tersimpan di laptop
  2. Buka laman PDFJoiner,
  3. Drag and drop file PDF yang masih terpisah ke dalam kolom bertanda drop here
  4. Susun urutan file sesuai dengan kebutuhan
  5. Kalau sudah, klik combine PDF dan 
  6. Download sebagai satu file utuh
  7. Beri nama file sesuai dengan isi PDF-nya, misal: Berkas administrasi OGN 2018 Dwi Apura Meity


Nah, gampang kan? Selanjutnya tinggal daftar OGN dan upload ke akun masing-masing di www.kesharlindungdikdas.id. Kalau kamu ada cara lainnya boleh juga loh share di kolom komentar.

Cara daftar OGN-nya nantikan di postingan berikutnya, ya? 😉

Rumah Juara: Aplikasi Belajar Anak Masa Kini

19 komentar

Selamat Tinggal Cara Belajar Lama, Selamat Datang Gaya Belajar Baru.

Rasanya perkembangan teknologi dan pertukaran informasi sangat cepat terjadi di era sekarang. Belum lagi dengan adanya sosial media dan internet. Kita semakin cepat mendapatkan informasi yang ingin kita cari. Tidak hanya para pekerja dan orangtua saja yang kemudian mengandalkan kemajuan teknologi ini. Anak masa kini, atau yang sering kita sebut dengan generasi Z turut memanfaatkan hadirnya teknologi.

Sangat berbeda dengan era di mana teknologi belum secanggih sekarang. Untuk membeli dan mendapatkan gadget, biasanya harus melalui menabung, meraih prestasi, atau saat usia sudah cukup remaja. Namun berbeda dengan sekarang. Beberapa perusahan besar pembuat gadgetjustru tengah menyasar pasar anak generasi Z. Mengapa? Ya, karena suka tidak suka, pengguna internet kita semakin meningkat, khususnya pengguna internet pada usia di bawah 17 tahun.

Hadirnya internet pun memberi warna di kehidupan kita. Ada yang kecanduan dan membuat lupa berinteraksi dengan lingkungan sekitar, bahkan yang baru-baru ini, kecanduan gadget mengganggu kejiwaan. Seburuk itukah kehadiran gadget?


Sebagai orangtua, tentu kita sangat takut akan dampak negatif gadget. Tapi mau bagaimanapun, anak sangat sulit dijauhkan dari gadget. Lalu, bagaimana caranya ya?

Dari beberapa referensi yang saya dapatkan di internet, kehadiran teknologi tidak dapat dijauhkan dari manusia. Karena bagaimanapun, manusia modern telah bergantung banyak kepada teknologi khususnya gadget dalam urusan mendapatkan informasi, menunjang pekerjaan, dan fungsi utamanya sebagai komunikasi. Adapun yang harus dicegah dari salahnya penggunaan gadget adalah memanfaatkannya untuk kejahatan maupun kriminal, dan aktivitas lainnya yang mengganggu kehidupan sosial kita.

Hal ini juga yang kemudian ditangkap baik oleh pendidikan kita. Di mana beberapa sekolah, sudah memasukkan muatan lokal mata pelajaran TIK untuk menunjang kegiatan belajar mengajar di kelas. Begitu pula di sekolah dasar. Komputer sudah mulai dikenalkan kepada siswa SD.

Untungnya, kemajuan teknologi ini juga diikuti dengan adanya aplikasi belajar yang menyenangkan untuk anak. Salah satunya adalah Rumah Juara.



Aplikasi Rumah Juara didesain menjadi media interaktif yang menyenangkan untuk guru dan anak. Tak hanya itu, di Rumah Juara juga tersedia beberapa game yang saya lihat memang dikhususkan untuk mengasah kemampuan anak sesuai dengan tingkat kelasnya. Seperti permainan menghitung, dan melakukan percobaan/ peragaan.

Aplikasi yang sudah digunakan di 33 provinsi ini ternyata juga menggunakan acuan kurikulum nasional yang dikeluarkan oleh pemerintah, yaitu Kurikulum 2013 (K13). Jadi, para orangtua yang menyekolahkan anaknya di sekolah negeri tidak perlu khawatir lagi jika anaknya belajar menggunakan Rumah Juara. Beberapa fitur menarik yang wajib dicoba adalah media interaktif, bank soal, dan ebook.





Memanfaatkan teknologi untuk mendidik anak di rumah, mengapa tidak? Saya mencoba mengunduh aplikasi Rumah Juara untuk menjadi teman belajar anak saya di rumah. Meskipun anak saya masih usia TK, namun Anak saya tertarik untuk belajar menggunakan aplikasi ini karena media interaktif di dalamnya berisi banyak video animasi, game, dan audio yang memang saya butuhkan untuk mengasah keterampilannya dan meningkatkan pengetahuannya.

Urusan mengajar di rumah semakin mudah. Saya bisa memantau dan mendampingi anak saat belajar. Kuota internet yang ada pun akhirnya tidak percuma. Anak bisa memaksimalkan penggunaan gadget untuk kepentingan belajar.

Oh ya, bagi orangtua yang memiliki profesi sebagai guru. Di Rumah Juara juga disediakan kolom kontribusi. Di sini, para guru SD dapat mengirimkan karyanya dalam bentuk soal, game, video, audio, maupun mengajak guru/ orangtua bergabung bersama Rumah Juara. Apa benefitnya? Setiap 5.000 poin yang sudah terkumpul, dapat ditukarkan dengan hadiah gadget. Wow, menarik sekali ya! Program ini berlaku mulai Maret hingga Juni 2018. Yuk, buruan mendaftar dan unduh aplikasinya melalui PlayStore!



Olimpiade Guru Nasional (OGN) 2018: Daftar dan Seleksi Awal secara Online

8 komentar


OGN 2018 - Salam Guru!

Tak terasa sudah tahun 2018 ya dan event Olimpiade Guru Nasional (OGN) tahun 2018 akan segera dimulai, loh. Sebagaimana yang telah diketahui dari tahun sebelumnya, bahwa seleksi OGN ini melalui tiga tahap. yaitu: 
1. Seleksi tingkat kota/kabupaten
2. Seleksi tingkat provinsi
3. Seleksi tingkat nasional
Untuk tahun 2018, seleksi OGN 2018 tingkat kota/kabupaten dilaksanakan secara online. Saat ini sudah mulai dibuka pendaftaran bagi guru SD/SMP yang berminat mengikuti kegiatan ini dari tanggal 27 Februari sampai dengan tanggal 9 Maret 2018.


Berdasarkan Surat Informasi Penyelenggaran OGN 2018, berikut ini mekanisme seleksi, persyaratan peserta, dan bidang yang dilombakan:

1. Mekanisme Seleksi

  • Pada tingkat kabupaten/kota seleksi administratif dan akademik secara daring (online).
  • Pada tingkat provinsi seleksi dilakukan melalui tes tertulis dengan bentuk pilihan jamak (multiple choice) dan isian singkat/esai/ mengarang.
  • Perangkat tes disiapkan oleh Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar.
  • Pada tingkat nasional seleksi terdiri atas: 1) tes tertulis, 2) eksperimen/eksplorasi/unjuk kerja, 3) makalah dan presentasi .
  • Materi seleksi dan perangkat tes tingkat provinsi dan nasional disiapkan oleh Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar

2. Persyaratan Peserta


  • Guru kelas SD dan rnapel Sl\1P yang berstatus pegawai negeri sipil (PNS), guru bukan PNS di sekolah negeri yang memiliki Surat Keputusan (SK) dari pemerintah daerah, guru yang memiliki SK sebagai Guru Tetap Yayasan (GTY) dengan masa kerja sekurang-kurangnya 4 (empat) tahun berturut-turut.
  • Mempunyai Nomor Unik Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK).
  • Sudah memiliki nilai tes awal Uj i Kompetensi Guru (UKG) tahun 2015/20I6/2017.
  • Tidak sedang ditugasi sebagai kepala sekolah atau sedang dalam proses pengangkatan sebagai kepala sekolah atau sedang dalam transisi alih tugas ke unit kerja lainnya.
  • Belum pernah meraih rnedali OSNG dan OGN dalam kurun waktu 3 tahun terakhir.
  • Memiliki kualifikasi akadernik minimal Sarjana (S1)/D-JV.
  • Guru SMP hanya dapat rnengikuti lornba pada mata pelajaran yang sarna dengan rnata pelajaran yang diampunya (melarnpirkan Data Pokok Pendidik/DAPODIK)
  • Merniliki surat izin dari kepala sekolah.

3. Bidang yang dilombakan:

a. Guru kelas SD
b. Guru SMP meliputi mata pelajaran:
1) Matematika
2) IPA
3) IPS
4) Bahasa Indonesia
5) Bahasa Inggris


Jadi, untuk mengikuti OGN 2018, guru diwajibkan memiliki Nomor Urut  Pendidik dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) karena diperlukan saat login dan mendaftar di website www.kesharlindungdikdas.id

Berdasarkan persyaratan peserta di atas juga, artinya calon peserta harus melengkapi berkas administratif berupa surat pernyataan dan surat keterangan. Silakan unduh berkas di halaman web www.kesharlindungdikdas.id atau klik link berikut ini Berkas Administrasi OGN 2018.

Demikian informasi menngenai Olimpiade Guru Nasional 2018, nantikan tulisan selanjutnya mengenai cara mendaftar OGN 2018 secara online ya. Soalnya saya masih menyiapkan berkas administrasinya. :)